Renungan CB I Part 6

Thank You All

Semua orang yang pernah bertemu dan berteman dengan kita pasti membuat hidup kita menjadi lebih berwarna dan membuat sebuah cerita bagi kehidupan kita. Ini semua yang membuat hidup kita tidak monoton, perjalanan hidup yang begitu indah telah menggoreskan kenangan-kenangan yang tak terlupakan.
Akan tetapi, apakah pernah kita mengucapkan kata terima kasih kepada semua orang yang telah membuat hidup kita menjadi seperti sekarang ini ????
Berterima kasihlah kepada Allah, keluarga, guru dari kita TK sampai SMA, dosen, sahabat, teman-teman kita yang telah menghiasi hidup kita penuh dengan makna.
Tanpa mereka semua, hidup ini tidak ada artinya dan kita tidak akan pernah bisa seperti sekarang ini.

Walaupun terkadang dalam perjalanan hidup ini tidak selalu lancar, tapi ini juga yang membuat hidup kita lebih berwarna dan menambah pengalaman kita.
Terima kasih ya Allah engkau telah membuat perjalanan hidup ku penuh dengan warna. Terima kasih banyak to my family, guru-guru dan dosen-dosen ku yang telah memberikan ilmu yang sangat berguna, sahabat-sahabat SMA ku yang sampai sekarang masih tetap berhubungan walaupun sudah jarang ketemu (Aziz, Eka, Bayu, Qie), dan semua teman-teman dari TK hingga kuliah serta semua orang-orang baik yang pernah hadir dalam perjalanan hidup ku. Thanks to all yang telah mengubah hidup ku sampai sekarang ini. Ku tak kan pernah melupakan kalian semua dan kenangan serta ilmu yang kalian berikan kepada ku. :)

Renungan CB I Part 5

Batu dan Kepercayaan

Pada cerita kali ini tentang 3 orang yang sedang mencari rumput, mereka mengeluh atas kehidupannya yang seperti itu saja. Mereka ingin merubah hidup mereka menjadi kaya. Pada suatu hari saat mereka sedang mengumpulkan rumput terdengar suara dari langit yang mengatakan bahwa mereka harus mencari batu sebanyak-banyaknya apabila ingin kehidupan yang lebih baik sampai malam tiba dan akan ada kesedihan dan kesenangan saat membuka karung yang berisi batu.

Orang pertama bingung atas suara tersebut, apakah nyata atau hanya hayalan saja karena ragu-ragu ia pun hanya mengumpulkan satu batu kecil dan dimasukkan kedalam karung.

Orang kedua menganggap ini semua hanya lelucon dan tidak ada ruginya bila mengumpulkan batu ke dalam karungnya. Akhirnya ia mengumpulkan batu sebanyak setengah karung.

Orang ketiga sangat percaya dan ia mengumpulkan batu-batu kecil dan besar-besar sampai kanrungnya penuh dengan batu-batu yang sangat besar dan berat. Kedua temanya hanya menertawakan tingkah lakunya karena terlalu percaya atas suara itu.

Pada saat malam tiba dan mereka telah berkumpul dan membawa batu-batu yang mereka kumpulkan. Karena kelelahan merekapun beristirahat dan membuka isi karung mereka, tiba-tiba muncul kilauan permata dari karung orang yang ketiga yang mengumpulkan batu sangat banyak, besar, dan berat-berat. Ternayta batu-batu tersebut telah berubah menjadi batu permata. Orang ketiga pun terkejut dan sangat gembira, sedangkan kedua temannya hanya menangis dan menyesal tidak mengumpulkan batu yang banyak.

Ada himkah yang dapat kita ambil dari kejadian di atas, Allah SWT akan selalu membatu umatnya yang ingin berusaha bersungguh-sungguh dalam menjalani sesuatu tanpa kenal putus asa. Bagi-Nya tidak ada yang mustahil di muka bumi ini. Jadi terus berusahalah dalam meraih sesuatu dengan sungguh-sungguh karena keajaiban itu ada.
Tidak lupa disertai dengan niat yang baik dan berdoa. ^^

Renungan CB I Part 4

I'm Not Stupid

Film I’m Not Stupid ini menceritakan tentang 3 siswa yang selalu mendapatkan nilai dibawah rata-rata. Dengan 3 latar belakang keluarga dan didikan yang berbeda. Mereka berjuang keras untuk lulus dalam kelas itu, walau harus ikut merawat adiknya yang masih kecil, menghadapi "pukulan motivasi dan kasih sayang" dari ibu sendiri dan berjuang mencari jati diri yang sesungguhnya.

Setelah terjadi sebuah penculikan oleh salah satu orang tua anak-anak itu dan saat salah satu mereka mendonorkan tulang sumsum belakangnya demi menyelamatkan ibu emannya saat itulah pertemanan mereka menjadi semakin akrab.

Akhirnya setelah melalui perjuangan yang keras ke tiga siswa tersebut mendapatkan hasil yang terbaik. Boon Hock akhirnya mendapatkan niali 92 pada saat ulangan matematika. Terry lebih berani untuk tidak menuruti perintah-perintah yang tidak baik. Dan Liu Kok Pin berhasil meraih juara 2 dan mendapatkan beasiswa ke US karena gambarnya diikut seratakan dalam sebuah kompetisi di US oleh gurunya.

Setiap orang diciptakan dengan kemampuan dan kecerdasan yang unik dan patut dikembangkan sesuai kemampuan dasarnya tersebut. Pendidikan saat ini baik di sekolah, lingkungan maupun rumah yang cenderung menyeragamkan kemampuan tersebut memberikan pengaruh kompleks terhadap perkembangan seseorang. Semua pasti memiliki cara sendiri-sendiri untuk berjuang meraih apa yang di inginkan. Dengan ada niat ingin bersungguh-sungguh, kebaikan hati, senyuman, dan doa pasti semua orang akan berhasil. Jangan gunakan amarah untuk menyelesaikan suatu masalah, gunakanlah hati yang dan pikiran yang jernih.

Pert 4 : Minat dan Bakat


Dalam dunia IT saya tertarik dan berminat di bidang multimedia. Dalam rangka untuk mengembangkan minat saya ini, saya bertanya kepada Yusak, ia adalah seorang pengurus BNCC di subdivisi fave. Ia yang menangani project-project multimedia yang di minta oleh binus atau perusahaan luar dengan menggunakan adobe flash. Dengan adobe flash dapat membuat berbagai macam multimedia seperti, games animasi, banner, dan lain-lain sebagainya. Ia juga sudah pernah meraih berbagai macam prestasi di bidang multimedia.

Saya juga sudah pernah di ajarkan olehnya menggunakan adobe flash untuk membuat sebuah animasi. Setelah beberapa kali di ajarkan, saya bertanya apa saja yang harus saya lakukan untuk mengembangkan minat saya ini. Pertama ia mengatakan bahwa saya harus lebih rajin dan tekun lagi berlatih menggunakan adobe flash untuk mengasah technical skill saya. Kedua harus lebih sering praktek membuat animasi-animasi. Ketiga berani mencoba hal-hal baru yang lebih menantang dalam pembuatan sebuah animasi.

Dengan masih banyaknnya kekurangan-kekurangan yang saya miliki, saya ingin terus mengasah minat saya. Dengan terus mencoba saya yakin minat saya ini akan terus berkembang. ^^

Renungan CB I Part 3

Jangan di Tiru...

Renungan kali ini bersumber dari 2 buah video yang telah di upload du youtube oleh orang-orang yang menyalah gunakan teknologi IT yang semakin berkembang dengan pesat.
Dalam video yang pertama mengenai eskalator terlambat di dunia, video ini di rekam di ambil di kampus anggrek Binus oleh orang-orang iseng yang tidak mengerti bagaimana cara menggunakan teknologi yang seharusnya. Tidak selayaknya mahasiswa Binus bertinggkah laku seperti ini, perilaku yang tidak baik ini sangat merugikan banayak terutama nama baik kampus Binus akan tercemar.
Pada video yang kedua mengenai “dosen yang mengamuk di kelas”, video ini di ambil pada saat jam pelajaran saat seorang ibu dosen sedang berbicara, yang saya lihat disini beliau tidak terlihat seperti mengamuk hanya terlihat seperti sedang menerangkan materi kuliah seperti biasa. Hal-hal seperti ini seharusnya tidak pantas dilakukan oleh seorang mahasiswa, apabila mahasiswa tersebut memang ada dendam terhadap dosennya, janganlah mencemari nama baik dosen tersebut. Seharusnya di bicarakan baik-baik secara kekeluargaan apa inti dari permasalahannya. Jangan menggunakan teknologi IT untuk berbuat yang tidak baik seperti ini.
Saya sebagai mahasiswa IT Univ. Bina Nusantara merasa malu atas tindakan yang tidak selayaknya di pertunjukkan kebanyak orang. Ayo kawan-kawan kita jangan sampai melakukan perbuatan yang dapat merugikan banyak orang dan mencemari nama baik kampus kita terutama dengan menggunakan teknologi IT yang semakin berkembang pesat, kita harus dapat memanfaatkannya dengan hal-hal yang positif. ^_^

Renungan CB I Part 2

We Must Be The Change We Wish To See In The World

Setelah saya membaca perjalan hidup seorang Mahatma Ghandi, dimana ia bertekat sepenuh hati ingin mewujudkan impiannya. Demi mewujudkan mimpinya itu, ia rela di hina dan ditertawakan oleh orang-orang. Dengan memiliki rasa hormat bagi seluruh umat manusia yang dimulai dengan menghormati diri sendiri. Pada mulanya ia hanyalah orang biasa yang bekerja sebagai pengacara yang tidak dikenal dengan prospek kecil untuk sukses. Ia melakukan perjalanan dari India ke Afrika Selatan seorang diri, di sana orang-orang India dianggap sebagai pembantu dan buruh walaupun orang berpendidikan seperti, Gandhi ia tetap di anggap sama dengan kaum pembantu lainnnya. Dalam siding perdananya di Afsel ia dipermalukan hanya karma tidak mau melepaskan sorbanya.

Kemudian ia melakukan perjalanan ke Pretoria dengan menggunakan kerta api di gerbong “first class” ia di usir oleh orang kulit putih hingga ia akhirnya di dorong keluar kereta. Keesokan harinya ia mengalami penghinaan yang lebih buruk lagi.

Pengalaman ke Pretoria inilah yang merubah kehidupannya. Rasa bangga terhadap diri sendiri dan saling menghargai tidak membeda-bedakan antara suku,ras, dan agama, tidak peduli kawan ataupun lawan.

Pengalaman yang paling berharga adalah pengalaman diri sendiri. Dengan merasa sering di hina oleh orang lain dengan tabah Gandhi bersyukur atas semua pengalaman hina itu karena hal tersebut merupakan titik baliq baginya. Hingga akhirnya ia dikenal sebagai pemimpin orang India di Afrika Selatan.

Kini ia kembali ke India untuk memperjauangkan kemerdekaan dari Inggris. Banyak sukarelawan yang rela berkorban untuk membantunya. Orang-orang dari kasta terendah di India dan orang-orang yang telah dibuang oleh masyarakat pun turut menjadi pengikutnya.

Tak lama setelah impiannya terwujud ia pun tewas dibunuh oleh orang hindu yang tidak bisa menerima penghormatan Gandhi kepada orang muslim di India.

Impian, ebaikan, ketulusan hati, rasa hormat kepada diri sendiri dan orang lain, perjuangan tiada henti, hinaan, dikucilkan, dan dipermalukan dapat membawa perubahan besar bagi kehidupan manusia yang benar-benar menyadari arti pentingnya hal tersebut, bahkan dapat melakukan perubahan bagi dunia ini.

Segala perbuatan baik dengan setulus hati dengan penuh pengorbanan akan mengungkap kebenaran dan mengalahkan semua kejahatan yang ada.